Petronas Twin Tower di KLCC

Menara Petronas atau biasa disebut sebagai Twin Tower adalah menara setinggi 88 lantai yang juga mantan gedung pencakar langit tertinggi di dunia dengan jembatan penghubung antara menara 1 dengan menara 2 tingkat 41. Para turis diperbolehkan untuk menaiki jembatan penghubung tersebut secara GRATIS namun tidak untuk di hari Senin, karena hari itu adalah hari untuk perawatan menara tersebut. Untuk bisa mendapatkan tiket gratis menuju jembatan penghubung dan melihat-lihat pemandangan Kuala Lumpur dari atas selama kurang lebih 10 menit, para turis diharuskan antri mengambil tiket serta memilih jam berapa akan menaiki jembatan tersebut.


Untuk menuju Petronas, apabila menggunakan LRT (sayangnya KLCC tidak dilalui monorail), maka turunlah di station KLCC (saya naik dari Masjid Jamiek --> KLCC, Kelana Jaya Line RM 1,60) untuk kemudian berjalan keluar kira-kira 5 menit untuk kemudian menuju Menara dari sebelah kiri. 

Masuklah menuju lobby dan cari escalator turun di sebelah pojok kanan lobby utama (kalo tidak mau repot, tanyakan saja di front desk) dan dari sini akan tampak sebuah ruangan kosong khusus untuk tempat mengantri (usahakan datang pagi hari, karena semakin siang antrian semakin panjang dan apabila kuota telah habis, maka antrian dibubarkan).

Perbedaan jam antara Jakarta dengan Kuala Lumpur meskipun cuma 1 jam lebih awal cukup membuat saya kerepotan menyesuaikan diri, karena jam 7AM waktu Kuala Lumpur ternyata masih gelap gulita layaknya jam 6AM waktu Jakarta. 

Alhasil berbuat kesalahan lagi terlambat datang untuk antri di Petronas dan terpaksa ikutan ular-ularan dengan yang lainnya, selain itu loket baru dibuka jam 9:00AM (kalo tidak salah ingat..hehehe) sehingga kerumunan orang-orang makin bertambah banyak. Untuk mendapatkan tiket, apabila rombongan bisa diwakilkan dengan perhitungan 1 orang bisa antri untuk 4-5 orang (lagi-lagi kalo tidak salah ingat..LOL).

Tiket akan diberikan secara kolektif, artinya 1 tiket untuk ramai-ramai dengan rincian jumlah orang, kebangsaan, jam boarding dan jam saat berkunjung (bisa dipilih inginnya jam berapa, dengan catatan apabila kuota di jam yang bersangkutan masih tersedia).

Saat akan menaiki menara, sebelumnya para turis akan diberikan penjelasan mengenai Petronas, apa saja yang harus dan dilarang untuk dilakukan selama kunjungan melalui sebuah video dan sebelumnya masing-masing diberi sebuah ID/Pass yang harus dikalungkan selama kunjungan. Seperti biasa, standar keamanan pemeriksaan sebuah gedung semua tas dah barang bawaan akan melewati metal detector dan scan untuk kemudian secara bersama-sama menuju lift yang akan membawa naik ke lantai 41.

Setelah sampai di lantai 41, pengunjung dibebaskan selama 10 menit untuk melihat-lihat pemandangan seluruh Kuala Lumpur dari atas (tidak ada yang spektakuler, setelah sebelumnya seorang teman dengan sukses membohongi saya dengan berkata bahwa lantai di brigde/jembatan penghubung adalah tembus pandang alias kaca..wooooow, bohong..kamu tukang bohong).


Info : naik LRT tujuan KLCC dan berjalanlah keluar hingga ke pelataran di depan menara ini

Hal Penting :
- Datanglah lebih pagi meskipun keadaan masih sedikit agak gelap supaya bisa dapat antrian di depan
- Usahakan kuras isi perut sebelum berangkat untuk menghindari hasrat ingin ke toilet karena di sekitar lobby antrian tidak terdapat toilet dan kalaupun ada harus keluar menuju Suria Mall dan itu lumayan jauh
- Datanglah kembali saat malam hari, karena menara ini cukup indah dengan semburat lampu-lampu
- Jangan pernah mau antri berdekatan dengan orang India terutama yang agak-agak kumal, karena mereka itu jorok dan tidak tahu sopan santun (buang gas dengan bunyi mencapai 400 skala richter cukup mengganggu hidung dan indera pendengar)

0 comments:

Post a Comment